GELORA.CO - Amien Rais benar-benar tergeser. Pasca Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) yang kembali mengukuhkan Zulkifli Hasan di takhta Ketua Umum, sosok pendiri PAN di kepengurusan memang menjadi tanda tanya.
Sebab diketahui, Amien Rais berada di gerbong Mulfachri Harahap sebagai penantang petahana.
Kini, jabatan Ketua Dewan Kehormatan PAN yang sebelumnya dijabat Amien berganti orang. Zulhas, sapaan Zulkifli Hasan menunjuk sosok Soetrisno Bachir.
"Dewan Kehormatan Mas Tris (Soetrisno Bachir)," kata Zulhas di Kantor DPP Partai Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (10/3).
Selain itu, Zulhas kembali menunjuk Eddy Soeparno sebagai Sekjen PAN, serta Yandri Susanto sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu). Zulhas juga menegaskan sejauh ini tak ada perpecahan meski dalam Kongres V lalu sempat terbelah.
Saat ini, baik pendukungnya maupun kubu yang mendukung calon lain telah kembali bersatu.
Saat disinggung mengenai posisi Amien Rais selanjutnya, Wakil Ketua MPR RI ini enggan membeberkan lebih detail.
"Pak Amien selalu spesial di PAN," singkatnya tanpa menjelaskan posisi apa yang dimaksud.
Dugaan tergesernya Amien Rais sebagai Ketua Dewan Kehormatan PAN sudah banyak diprediksi pengamat politik usai gelaran Kongres. Bahkan beberapa pihak menyebut kemenangan Zulhas merupakan bukti terlepasnya partai berlambang matahari terbit dari hegemoni politik Amien Rais.
"Mengindikasikan bahwa PAN akan memasuki babak baru, dengan keluar dari hegemoni Amien Rais yang selama ini menjadi patron client dalam stuktur kekuatan politik PAN," kata pengamat politik dari Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam kepada redaksi beberapa waktu lalu. (rm)
Posting Komentar